Pengertian Web Browser
Dengan teknologi ini, semakin banyak orang yang sudah menggunakan internet dalam kehidupan sehari-harinya, termasuk dalam melakukan pekerjaannya.
Terdapat keterkaitan antara web browser dengan internet. Pengertian web browser adalah sebuah software atau aplikasi yang berfungsi untuk menampilkan sesuatu dalam format HTML di dalam jaringan internet.
Sebuah web browser harus terhubung dengan koneksi internet supaya bisa digunakan untuk berselancar / mencari informasi.
Anda harus menggunakan web browser supaya Anda bisa mencari sesuatu di internet. Jika diibaratkan, web browser adalah sebuah jembatan yang menghubungkan Anda dengan tujuan Anda. Jika Anda mau mencari sesuatu di internet harus melalui web browser.
Cara Kerja Web Browser
Setelah kita membahas tentang pengertian web browser, maka sekarang kita akan membahas tentang cara kerja web browser. Cara kerja web browser adalah seperti berikut :
1. User sedang mengakses sebuah website dengan cara mengetikkan alamat situs atau URL (Uniform Resource Locator) pada address bar di web browser (dalam contoh ini : google.com).
2. Kemudian web browser menerima permintaan dari si user dan akan melakukan fetching (pengambilan data) pada DNS Server.
3. Data yang telah diambil berupa IP dari perintah yang diketikkan user (contoh : www.google.com). Web browser telah mendapatkan IP dari www.google.com
4. Selanjutnya, web browser mengakses ke server dengan IP yang telah didapatkan dari DNS Server.
5. Server memberikan data konten dari www.google.com dalam bentuk HTML dan file lain, seperti CSS, PHP, dll.
6. Setelah itu, web browser menampilkan konten yang sesuai dengan permintaan user.
Seperti itulah cara kerja dari web browser dalam melaksanakan tugasnya sebagai media untuk mencari informasi dengan jaringan internet. Setelah ini akan dibahas tentang fungsi dan kegunaan dari web browser itu sendiri.
Jenis website berdasarkan fungsinya
Sementara berdasarkan fungsi dan kegunaan yang lebih spesifik, jenis-jenis website dibagi lagi menjadi beberapa jenis, berikut daftarnya:
1. Company Profile
Company profile merupakan website sederhana yang tentu saja statis, biasanya dibuat oleh perusahaan untuk menampilkan informasi bisnis mereka seperti produk atau jasa, visi misi, dan halaman kontak.
Biasanya, website company profile lebih fokus kepada desain tampilan website yang menawan namun informasi yang dibutuhkan pengunjung tetap ditampilkan dengan jelas.
2. E-Commerce
E-Commerce adalah website yang memiliki fitur untuk melakukan aktivitas jual beli produk atau jasa melalui internet. Website E-Commerce memiliki fitur yang bisa menggantikan fungsi pada toko offline seperti menampilkan produk, pengecekan ketersedian produk, pemesanan dan transaksi online.
3. Archive
Website jenis ini digunakan untuk melestarikan atau menyimpan konten elektronik yang terancam akan hilang. Contohnya adalah Internet Archive yang sejak tahun 1996 telah menyimpan dengan baik miliaran halaman website.
Contoh lainnya adalah Google Groups yang pada awal tahun 2005 telah mengarsip lebih dari 845 juta pesan yang diposting ke grup-grup diskusi online.
4. Dating
Website ini merupakan tempat bagi para pengguna untuk menemukan seseorang yang bisa menjadi pasangan dalam hubungan jangka panjang, kencan, pertemuan singkat ataupun persahabatan.
Banyak website yang membebankan biaya tertentu namun ada pula website yang memberikan layanan ini secara gratis. Sebagian besar website dating juga memiliki fungsi sebagai website jejaring sosial.
Bagi Anda yang tertarik menggunakan layanan ini dapat mengaksesnya di eharmony.com dan match.com.
5. Government
Website resmi milik pemerintah lokal, negara bagian, departemen pemerintahan atau pemerintah nasional suatu negara. Biasanya website resmi ini juga mengoperasikan website lainnya yang bertujuan untuk memberi informasi mengenai suatu daerah berikut dengan peraturan-peraturan di dalamnya.
Salah satu contoh website pemerintahan yang selalu update saat ini adalah Jakarta.go.id milik Pemprov DKI Jakarta.
6. Entertainment
Jika anda mencari website yang berhubungan dengan hiburan (entertainment), maka yang akan anda sering temui adalah website promosi, website game online, website film/bioskop, dan website untuk sebuah group band atau penyanyi.
Contoh: kapanlagi.com
Komponen Dasar
1. Title
Title adalah judul atau nama dari sebuah halaman web. Letaknya di titlebar browser.
Title Website / judul situs
2. Nama Domain
Nama domain adalah nama alias dari sebuah website. Sebenarnya, nama asli dari setiap website itu berupa IP address yang berupa nomor acak yang unik. Nama domain disewa dari pencatat/registrar domain per tahun. Domain digunakan agar manusia mudah untuk mengingat nama sebuah website. Kadangkala nama domain juga mewakili nama sendiri, nama brand, produk maupun perusahaan.
3. Alamat URL
URL singkatan dari Uniform Resource Locator. Jika sebuah halaman web kita diibaratkan dengan rumah, maka URL ini adalah alamat lengkap rumah kita. Letaknya ada di addressbar browser. Setiap Halaman web memiliki url yang unik dan berbeda. Format URL bermacam-macam. Namun, semuanya selalu diawali dengan nama domain website atau blog tersebut. Alamat Url website
4. Link/tautan
Jika kita ibaratkan lagi bahwa sebuah halaman web adalah rumah, maka link atau tautan ini adalah pintu/gerbang/lorong yang menuju ke halaman lain baik itu yang masih satu web maupun halaman di web yang berbeda.
5. Header
Header adalah bagian atas dari sebuah website. Biasanya berisi nama situs, logo dan deskripsinya. Header berfungsi untuk menampilkan identitas utama dari sebuah situs.
6. Konten/Isi
Konten atau isi sebuah situs berupa informasi dan artikel yang biasanya terletak dibagian tengah. Artikel yang sedang anda baca ini juga adalah bagian dari konten. Konten adalah bagian terpenting dari sebuah blog maupun website.
Bentuk Ancaman pada Web Browser
Bentuk ancaman keamanan terhadap web browser berhubungan erat dengan ancaman-ancaman terhadap internet, karena apa saja dapat terjadi ketika kita menggunakan internet, maka akan berdampak buruk pula pada web browser yang kita gunakan atau bahkan akan berdampak buruk pula pada komputer.
Beberapa ancaman yang mengusik keamanan dari web browser dapat berupa hijacking, session hijacking, juggernaut, hunt, replay, spyware, cookies, phising, pharming, dan lain-lain.
1) Hijacking
Hijacking adalah suatu kegiatan yang berusaha untuk memasuki (menyusup) ke dalam system melalui system operasional lainnya yang dijalankan oleh seseorang (hacker). System ini dapat berupa server, jaringan/networking (LAN/WAN), situs web, software atau bahkan kombinasi dari beberapa system tersebut.
2) Session hijacking
Hal yang paling sulit dilakukan seseorang untuk masuk ke dalam suatu system (attack) adalah menebak password. Terlebih lagi apabila password yang hanya berlaku satu kali saja (one time password).
Satu cara yang lebih mudah digunakan untuk masuk ke dalam sistem adalah dengan cara mengambil alih session yang ada setelah proses autentifikasi berjalan dengan normal.
3) Juggernaut
Software ini sebenarnya adalah software network sniffer yang juga dapat digunakan untuk melakukan TCP session hijacking. Juggernaut berjalan pada sistem operasi Linux dan dapat diatur untuk memantau semua network traffic.
4) Hunt
Software ini dapat digunakan untuk mendengarkan (listen), intersepsi (intercept), dan mengambil-alih (hijack) session yang sedang aktif pada sebuah network. Hunt dibuat dengan menggunakan konsep yang sama dengan Juggernaut dan memiliki beberapa fasilitas tambahan.
5) Replay
Replay Attack, bagian dari Man In the Middle Attack adalah serangan pada jaringan dimana penyerang "mendengar" percakapan antara pengirim (AP) dan penerima (Client) seperti mengambil sebuah informasi yang bersifat rahasia seperti otentikasi, lalu hacker menggunakan informasi tersebut untuk berpura-pura menjadi Client yang ter-otentikasi.
Keamanan pada Web Browser
Berbagai macam ancaman memang menjadi gangguan yang cukup besar bagi para pengguna web browser. Namun dengan semakin berkembangnya ilmu teknologi, berbagai macam ancaman tersebut kini sudah dapat diatasi walaupun perkembangan ancaman-ancaman tersebut masih kian pesat meningkat. Beberapa cara untuk mengatasi ancaman-ancaman yang ada pada web browser adalah:
1) Memasang anti spyware pada web browser
2) Menghapus cookies pada web browser
3) Menolak semua cookies untuk masuk
4) Untuk pencegahan phising dan pharming
5) Kenali tanda giveaway yang ada dalam email phising
6) Menginstall software anti phising dan pharming
7) Selalu mengupdate antivirus
8) Menginstall patch keamanan
9) Waspada terhadap email dan pesan instan yang tidak diminta
10) Berhati-hati ketika login yang meminta hak administrator, cermati selalu alamat URL yang ada di address bar
Tidak ada komentar:
Posting Komentar